Nama :
Alka Tanti Setiawati
Kelas :
3EA34
Npm :
10218577
Pengertian Metode Ilmiah
Metode Ilmiah adalah atau proses ilmiah (bahasa Inggris: scientific method)
merupakan proses keilmuan untuk memperoleh pengetahuan secara sistematis
berdasarkan bukti fisis. Ilmuwan melakukan pengamatan serta membentuk hipotesis
dalam usahanya untuk menjelaskan fenomena alam.
Prediksi yang dibuat berdasarkan hipotesis tersebut diuji
dengan melakukan eksperimen. Jika suatu hipotesis lolos uji berkali-kali,
hipotesis tersebut dapat menjadi suatu teori ilmiah.
Pengertian metode ilmiah menurut beberapa ahli :
1. (Almack,
1939) Metode ilmiah adalah cara menerapkan prinsip-prinsip logis terhadap
penemuan, pengesahan dan penjelasan kebenaran.
2. (Ostle,
1975) berpendapat bahwa metode ilmiah adalah pengejaran terhadap sesuatu untuk
memperoleh sesuatu interelasi.
Ciri-Ciri Metode
Ilmiah
Metode Ilmiah memiliki ciri-ciri keilmuan
1. Rasional:
sesuatu yang masuk akal dan terjangkau oleh penalaran
2. Empiris:
menggunakan cara-cara tertentu yang dapat diamati dengan menggunakan panca
inderaSistematis: menggunakan proses dengan langkah- langkah
Unsur Metode
Ilmiah
Unsur utama metode ilmiah adalah pengulangan empat
langkah berikut:
1. Karakteristik
(pengamatan dan pengukuran).
2. Hipotesis
(penjelasan teoretis yang merupakan dugaan atas hasil pengamatan dan
pengukuran).
3. Prediksi
(deduksi logis dari hipotesis).
4. Eksperimen
(pengujian atas semua hal di
Syarat Metode
Ilmiah
Syarat-syarat Metode Ilmiah, diantaranya
1. Obyektif,
artinya pengetahuan itu sesuai dengan objeknya atau didukung metodik fakta
2. Metodik,
artinya pengetahuan ilmiah diperoleh dengan menggunakan cara- cara tertentu
yang teratur dan
3. Sistematik,
artinya pengetahuan ilmiah itu tersusun dalam suatu sistem, tidak berdiri
sendiri, satu dengan yang lain saling
4. Universal,
artinya pengetahuan tidak hanya berlaku atau dapat diamati oleh seseorang atau
beberapa orang saja tetapi semua orang melalui eksperimentasi yang sama akan
memperoleh hasil yang
Baca Juga : Kelebihan Sistem
Parlementer
Tujuan Metode
Ilmiah
Tujuan dalam mempelajari metode ilmiah adalah salah
satu bentuk harapan untuk masa depan. Oleh karena itu, dalam penulisan ilmiah
kita tidak diperbolehkan asal menulis atau mengindahkan kaidah-kaidah dalam
penulisan ilmiah. Dalam penulisan ilmiah, kita harus mempunyai metode agar
tulisan dapat dipahami dan dimengerti oleh pembaca dikemudian hari. Berikut
beberapa tujuan dalam mempelajari metode ilmiah :
1. Meningkatkan
keterampilan dalam mengorganisasikan dan menyajikan fakta secara sistematis,
2. Meningkatkan
keterampilan dalam menulis berbagai karya tulis, dan
3. Meningkatkan
pengetahuan tentang mekanismen penulisan karangan
Sikap Ilmiah
1. Sikap
Ingin Tahu : apabila menghadapi suatu masalah yang baru dikenalnya,maka ia
beruasaha mengetahuinya; senang mengajukan pertanyaan tentang obyek dan
peristiea; kebiasaan menggunakan alat indera sebanyak mungkin untuk menyelidiki
suatu masalah; memperlihatkan gairah dan kesungguhan dalam menyelesaikan
eksprimen.
2. Sikap
Kritis : Tidak langsung begitu saja menerima kesimpulan tanpa ada bukti yang
kuat, kebiasaan menggunakan bukti – bukti pada waktu menarik kesimpulan; Tidak
merasa paling benar yang harus diikuti oleh orang lain; bersedia mengubah
pendapatnya berdasarkan bukti-bukti yang kuat.
3. Sikap
obyektif : Melihat sesuatu sebagaimana adanya obyek itu, menjauhkan bias
pribadi dan tidak dikuasai oleh pikirannya sendiri. Dengan kata lain mereka
dapat mengatakan secara jujur dan menjauhkan kepentingan dirinya sebagai
4. Sikap
ingin menemukan : Selalu memberikan saran-saran untuk eksprimen baru; kebiasaan
menggunakan eksprimen-eksprimen dengan cara yang baik dan konstruktif; selalu
memberikan konsultasi yang baru dari pengamatan yang
5. Sikap
menghargai karya orang lain, Tidak akan mengakui dan memandang karya orang lain
sebagai karyanya, menerima kebenaran ilmiah walaupun ditemukan oleh orang atau
bangsa
6. Sikap
tekun : Tidak bosan mengadakan penyelidikan, bersedia mengulangi eksprimen yang
hasilnya meragukan‟ tidak akan berhenti melakukan kegiatan – kegiatan apabila
belum selesai; terhadap hal-hal yang ingin diketahuinya ia berusaha bekerja
dengan
7. Sikap
terbuka : Bersedia mendengarkan argumen orang lain sekalipun berbeda dengan apa
yang diketahuinya.buka menerima kritikan dan respon negatif terhadap
pendapatnya
Langkah langkah
Metode Ilmiah
1. Merumuskan
masalah: Langkah pertama dalam melakukan suatu penelitian adalah merumuskan
masalah. Hal ini bertujuan untuk memperjelas masalah yang akan dipecahkan.
Perumusan masalah dilakukan dengan mengajukan serangkaian pertanyaan yang
berkaitan dengan permasalahan
2. Menyusun
perencanaan penelitian: langkah langkah dalam membuat suatu rancangan
penelitian adalah menyusun tujuan penelitian, menyusun hipotesis, menetapkan
variabel, memilih alat dan bahan yang akan digunakan, menentukan langkah kerja,
menentukan populasi dan sampel serta menetapkan cara pengambilan data dan
menganalisis data.
3. Melakukan
penelitian: Penelitian diawali dengan kegiatan pengamatan. Pengamatan dapat
dilakukan secara langsung (observasi kualitatif) dan pengamatan tidak langsung
(observasi kuantitatif). Untuk menguji hipotesis yang telah dibuat, kita perlu
melakukan penelitian melalui percobaan yang sesuai dengan rancangan percobaan
yang disusun sebelumnya. Berlatih menggunakan peralatan percobaan merupakan
cara belajar yang efektif untuk mengurangi kesalahan kerja.
4. Menyusun
kesimpulan penelitian : Setelah mengolah dan menganalisis data, selanjutnya
dilakukan penarikan kesimpulan. Penarikan kesimpulan tersebut harus berdasarkan
pada hasil penelitian dan tetap berpedoman pada pandangan yang objektif.
5. Melakukan
penelitian perbaikan : Suatu penelitian akan menjadi menjadi valid secara
ilmiah apabila penelitian tersebut dapat diuji ulang baik oleh peneliti yang
lain. Oleh karena itu, seluruh teori yang ada pasti terdapat banyak peneliti
yang menjadi kontributor.
6. Menulis
laporan ilmiah: Suatu penelitian dapat bernilai ilmiah apabila hasil penelitian
dipublikasikan agar hasil diperoleh dalam penelitian tersebut dapat diketahui
orang lain. Kerangka tulisan atau outline dari suatu laporan ilmiah disusun
secara berurut dari judul, kata pengantar, daftar isi, pendahuluan, bahan dan
metode, hasil dan pembahasan, daftar pustaka, dan juga lampiran.
Macam-macam Karya
Tulis Ilmiah
Beberapa macam karya tulis ilmiah yang kita ketahui
adalah sebagai berikut ;
Baca Juga : Pengertian
Penelitian
- Essay Ilmiah
Merupakan sebuah komposisi prosa singkat yang
mengekspresikan opini penulis tentang subjek tertentu.
Sebuah essay ilmiah harus berisi argumen dan analisis
yang jelas serta data-data yang akurat dan kredibel, tetapi dengan bahasa yang
mudah dimengerti oleh pembaca. Sehingga secara ilmiah dapat
dipertanggungjawaban, sekaligus enak dibaca.
Komentar
Posting Komentar